Allah's Messenger (ﷺ) I was delivering the Khutba (sermon) on a Friday when the people stood up, shouted and said, O Allah's Messenger (ﷺ)! There is no rain (drought), the trees have dried and the livestock are destroyed; Please pray to Allah for rain. So Allah's Messenger (ﷺ) said twice, O Allah! Bless us with rain. By Allah, there was no trace of cloud in the sky and suddenly the sky became overcast with clouds and it started raining. The Prophet (ﷺ) came down the pulpit and offered the prayer. When he came back from the prayer (to his house) it was raining and it rained continuously till the next Friday. When the Prophet started delivering the Friday Khutba (sermon), the people started shouting and said to him, The houses have collapsed and the roads are cut off; so please pray to Allah to withhold the rain. So the Prophet (ﷺ) smiled and said, O Allah! Round about us and not on us. So the sky became clear over Medina but it kept on raining over the outskirts (of Medina) and not a single drop of rain fell over Median. I looked towards the sky which was as bright and clear as a crown.

'Anas dit: «Un certain vendredi, le Prophète (r ) était en train de prononcer le sermon lorsque les gens crièrent et dirent: 0 Messager d'Allah! la pluie ne tombe plus, les arbres sont rouges [de sécheresse] et les animaux sont en train de crever. Invoquesen Allah pour qu'il nous abreuve! En effet, le Prophète (r ) dit aussitôt, et par deux fois: Seigneur! abreuvenous! «Par Allah! nous ne voyions aucune brume au ciel lorsque, tout à coup, apparut un nuage et laissa tomber de la pluie. Le Prophète (r ) descendit ensuite du minbar et pria. Et [même] après son départ, la pluie continua à tomber, jusqu'au vendredi suivant. Le Prophète (r ) se leva alors pour prononcer le sermon mais les présents crièrent: Les maisons sont [sur le point d'être] détruites et les routes sont abandonnées. Invoquesen Allah pour qu'il retienne cette pluie! Le Prophète (r ) sourit puis dit: Seigneur! autour de nous! non sur nous, Aussitôt, les nuages quittèrent Médine et la pluie [continua] à tomber autour d'elle sans qu'aucune goutte n'y tomba ensuite. Je comtemplai alors Médine et elle m'apparut être entourée d'une auréole.»

':'Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Abu Bakar telah menceritakan kepada kami Mu'tamir dari 'Ubaidullah dari Tsabit dari Anas bin Malik berkata 'Ketika Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berkhutbah pada hari Jum'at lalu orang-orang berdiri dan berseru 'Wahai Rasulullah hujan sudah tidak turun hingga pepohonan memerah dan hewan-hewan banyak yang mati. Maka mintalah kepada Allah agar menurunkan hujan buat kami!' Beliau lalu berdoa: 'Ya Allah berilah kami air hujan.' dua kali. Demi Allah sebelumnya kami tidak melihat ada awan yang tipis sekalipun hingga muncul awan tebal kemudian hujan pun turun. Setelah itu beliau turun dari mimbar dan melaksanakan shalat. Setelah selesai hujan masih terus turun bahkan hingga Jum'at berikutnya. Maka ketika Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berdiri menyampaikan khutbah orang-orang kembali berseru kepada beliau: 'Rumah-rumah telah hancur jalan-jalan terputus berdo'alah kepada Allah agar menahan hujan dari kami!' Nabi shallallahu 'alaihi wasallam lalu tersenyum seraya berdoa: 'Ya Allah turunkanlah hujan di sekitar kami saja dan jangan membahayakan kami.' Maka Madinah menjadi terang kembali dan hujan hanya turun di sekitarnya bahkan tidak ada hujan setetespun di Madinah. Kemudian aku melihat langit Madinah dan nampak hujan hanya turun disekitarnya.''