Allah's Messenger (ﷺ) gave us the option (to remain with him or to be divorced) and we selected Allah and His Apostle . So, giving us that option was not regarded as divorce.

':'Telah menceritakan kepada kami Umar bin Hafsh Telah menceritakan kepada kami ayahku telah menceritakan kepada kami Al A'masy Telah menceritakan kepada kami Muslim dari Masruq dari Aisyah radliallahu 'anha ia berkata; 'Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah memberikan pilihan kepada kami maka kami pun memilih Allah dan Rasul-Nya. Dan beliau tidak menganggapnya thalak sama sekali.''

I asked `Aisha about the option: She said, The Prophet (ﷺ) gave us the option. Do you think that option was considered as a divorce? I said, It matters little to me if I give my wife the option once or a hundred times after she has chosen me.

':'Telah menceritakan kepada kami Musaddad Telah menceritakan kepada kami Yahya dari Isma'il Telah menceritakan kepada kami Amir dari Masruq ia berkata; Aku pernah bertanya kepada Aisyah tentang Al Khiyarah (tawaran pilihan). Maka Ia pun menjawab 'Nabi shallallahu 'alaihi wasallam pernah memberi kami pilihan.' Apakah itu termasuk talak? Masruq berkata; Aku tak peduli apakah aku memberi pilihan satu atau seratus kali setelah ia memilihku.''