باب: في المخيرة تختار زوجها

: : هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،   

بَابُ : فِي الْمُخَيَّرَةِ تَخْتَارُ زَوْجَهَا

: هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،  

: : هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،   

3423 أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ عَلِيٍّ ، قَالَ : حَدَّثَنَا يَحْيَى هُوَ ابْنُ سَعِيدٍ ، عَنْ إِسْمَعِيلَ ، عَنْ عَامِرٍ ، عَنْ مَسْرُوقٍ ، عَنْ عَائِشَةَ ، قَالَتْ : خَيَّرَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَاخْتَرْنَاهُ ، فَهَلْ كَانَ طَلَاقًا ‍

: هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،  

When the following was revealed: 'But if you desire Allah and His Messenger,' the Prophet came and started with me. He said: 'O 'Aishah, I am going to say something to you and you do not have to rush (to make a decision) until you consult your parents.' She said: He knew, by Allah, that my parents would never tell me to leave him. Then he recited to me: 'O Prophet! Say to your wives: If you desire the life of this world, and its glitter.' I said: 'Do I need to consult my parents concerning this? I desire Allah and His Messenger.'

:Telah mengabarkan kepada kami Abu Ali Muhammad bin Yahya Al Marwazi ia berkata; telah mengabarkan kepadaku Syadzan bin Utsman saudara Abdan ia berkata; telah menceritakan kepada kami Bapakku berkata; telah menceritakan kepada kami Ali bin Al Mubarak dari Yahya bin Abu Katsir ia berkata; telah mengabarkan kepadaku Muhammad bin Abdurrahman bahwa Ar Rubayyi' binti Mu'awwidz bin 'Afra telah mengabarkan kepadanya bahwa Tsabit bin Qais bin Syammas memukul isterinya hingga mematahkan tangannya yaitu Jamilah binti Abdullah bin Ubay. Saudaranya (Jamilah) lalu datang mengadukan hal tersebut kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengutus seseorang kepada Tsabit dan berkata kepadanya: Ambillah apa yang menjadi haknya atas dirimu dan lepaskan dia! Tsabit lalu berkata Ya. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam lantas menyuruh Jamilah untuk menunggu (Idaah) dalam durasi satu kali haid sebelum kembali kepada keluarganya.

: : هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،   

3424 أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الْأَعْلَى ، قَالَ : حَدَّثَنَا خَالِدٌ ، قَالَ : حَدَّثَنَا شُعْبَةُ ، عَنْ عَاصِمٍ ، قَالَ : قَالَ الشَّعْبِيُّ : عَنْ مَسْرُوقٍ ، عَنْ عَائِشَةَ ، قَالَتْ : قَدْ خَيَّرَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نِسَاءَهُ ، فَلَمْ يَكُنْ طَلَاقًا

: هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،  

The Messenger of Allah gave us the choice and we chose him; was that a divorce?

:Telah mengabarkan kepada kami Ubaidullah bin Sa'd bin Ibrahim bin Sa'd ia berkata; telah menceritakan kepada kami pamanku ia berkata; telah menceritakan kepada kami ayahku dari Ibnu Ishaq ia berkata; telah menceritakan kepadaku Ubadah bin Al Walid bin 'Ubadah bin Ash Shamid dari Rubayyi' binti Mu'awwidz ia berkata Aku berkata kepadanya Ceritakanlah hadits yang kamu riwayatkan kepadaku. Rubayyi' berkata Aku minta cerai kepada suamiku lalu aku mendatangi Utsman dan aku tanyakan kepadanya 'apakah aku harus menunggu masa iddah? ia lalu menjawab 'Tidak ada iddah atasmu kecuali jika engkau baru menikah dengannya maka engkau tinggallah hingga engkau mengalami haid sekali'. Ubadah bin Ash Shamid berkata Aku mengikuti apa yang diputuskan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam kepada Maryam Al Mughaliyyah dahulu ia berada dalam naungan Tsabit bin Qais bin Syammas lalu ia minta cerai kepadanya.

: : هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،   

3425 أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ بْنِ صُدْرَانَ ، عَنْ خَالِدِ بْنِ الْحَارِثِ ، قَالَ : حَدَّثَنَا أَشْعَثُ وَهُوَ ابْنُ عَبْدِ الْمَلِكِ ، عَنْ عَاصِمٍ ، عَنْ الشَّعْبِيِّ ، عَنْ مَسْرُوقٍ ، عَنْ عَائِشَةَ ، قَالَتْ : قَدْ خَيَّرَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نِسَاءَهُ ، فَلَمْ يَكُنْ طَلَاقًا

: هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،  

The Messenger of Allah gave his wives the choice but that was not a divorce.

:Telah mengabarkan kepada kami Zakaria bin Yahya ia berkata; telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Ibrahim ia berkata; telah memberitakan kepada kami Ali bin Al Husain bin Waqid ia berkata; telah menceritakan kepadaku ayahku ia berkata; telah memberitakan kepada kami Yazid bin An Nahwi dari 'Ikrimah dari Ibnu Abbas mengenai ayat: '(ayat mana saja yang kami nasakhkan atau kami jadikan lupa kepadanya maka kami datangkan yang lebih baik daripadanya atau yang sebanding darinya) ' (Qs. Al Baqarah: 106) dan firman: '(Dan apabila kami letakkan suatu ayat di tempat ayat yang lain sebagai penggantinya padahal Allah lebih mengetahui apa yang diturunkan-Nya) ' (Qs. An Nahl: 101) dan firman Allah '(menghapuskan apa yang dia kehendaki dan menetapkan (apa yang dia kehendaki dan di sisi-Nya-lah terdapat Ummul-Kitab (Lauh mahfuzh)) ' (Qs. Ar Ra'd: 39). Yang pertama kali dinasakh (hapus) dalam Al Qur'an adalah tentang kiblat dan firman: '(Wanita-wanita yang ditalak hendaklah menahan diri (menunggu) tiga kali quru') ' (Qs. Al Baqarah: 228). Dan firman: '(Dan perempuan-perempuan yang tidak haid lagi (monopause) di antara perempuan-perempuanmu jika kamu ragu-ragu (tentang masa iddahnya) Maka masa iddah mereka adalah tiga bulan) ' (Qs. Ath Thallaaq: 40) lalu dinasakh dari hal tersebut firman Allah Ta'ala: '(Kemudian kamu ceraikan mereka sebelum kamu mencampurinya Maka sekali-sekali tidak wajib atas mereka 'iddah bagimu yang kamu minta menyempurnakannya) ' (Qs. Al Ahzaab: 49).

: : هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،   

3426 أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الْأَعْلَى ، قَالَ : حَدَّثَنَا خَالِدٌ ، قَالَ : حَدَّثَنَا شُعْبَةُ ، عَنْ سُلَيْمَانَ ، عَنْ أَبِي الضُّحَى ، عَنْ مَسْرُوقٍ ، عَنْ عَائِشَةَ ، قَالَتْ : قَدْ خَيَّرَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نِسَاءَهُ ، أَفَكَانَ طَلَاقًا ؟

: هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،  

The Prophet gave his wives the choice and that was not a divorce.

:Telah mengabarkan kepada kami Hannad bin As Sari dari Waki' dari Syu'bah ia berkata; telah menceritakan kepadaku Humaid bin Nafi' dari Zainab binti Ummu Salamah Ummu Habibah berkata Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Tidak halal bagi seorang wanita yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir berkabung atas mayit lebih dari tiga hari kecuali atas meninggalnya suami yaitu empat bulan sepuluh hari.

: : هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،   

3427 أَخْبَرَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدٍ الضَّعِيفُ ، قَالَ : حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ ، قَالَ : حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ ، عَنْ مُسْلِمٍ ، عَنْ مَسْرُوقٍ ، عَنْ عَائِشَةَ ، قَالَتْ : خَيَّرَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَاخْتَرْنَاهُ ، فَلَمْ يَعُدَّهَا عَلَيْنَا شَيْئًا

: هذه القراءةُ حاسوبية، وما زالت قيدُ الضبطِ والتطوير،  

The Messenger of Allah gave his wives the choice; was that a divorce?

:Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Abdul A'la ia berkata; telah menceritakan kepada kami Khalid ia berkata; telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Humaid bin Nafi' dari Zainab binti Ummu Salamah aku berkata dari ibunya? Ia berkata Ya. Sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wasallam telah ditanya mengenai seorang wanita yang ditinggal mati suaminya kemudian mereka khawatir atas matanya apakah ia boleh memakai celak? Kemudian beliau bersabda: Sungguh salah seorang di antara kalian tinggal di rumahnya dalam pakai tipis yang paling buruk selama atau tahun kemudian keluar. Maka tidak hingga berlalu empat bulan sepuluh hari.