There are three times at which the Messenger of Allah forbade us to pray or to bury our dead: When the sun has risen fully until it is higher, when it reaches its zenith until it has passed the zenith, and when the sun starts to set (Sahib)

:Telah mengabarkan kepada kami 'Ubaidullah bin Sa'id dia berkata; telah menceritakan kepada kami Harami bin 'Umarah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari 'Alqamah bin Martsad dari Sulaiman bin Buraidah dari bapaknya bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam jika mendatangi kuburan beliau berdoa: Semoga kesejahteraan terlimpahkan kepada kalian wahai penghuni kubur dari kaum Mukminin dan Muslimin dan kami insya Allah akan bertemu kalian kalian bagi kami sebagai pendahulu dan kami bagi kalian sebagai pengikut. Aku memohon keselamatan kepada Allah bagi kami dan kalian.

The Messenger of Allah delivered a Khutbah and mentioned a man among his Companions who had died and had been buried at night in a shroud that was not sufficient. The Messenger of Allah reprimanded them, telling them not to bury a person at night except in cases of emergency.

:Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah dia berkata; telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Az Zuhri dari Abu Salamah dari Abu Hurairah dia berkata; Setelah An Najasyi meninggal dunia Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Mintakanlah ampunan untuknya'!